Membaca buku memang lebih makan kala daripada nonton film. Nggak heran kalau orang-orang lebih pilih untuk beli tiket bioskop dan nonton film fantasi yang mereka tunggu-tunggu selama ini daripada wajib duduk berjam-jam dan membaca bukunya.

Namun, ada banyak hal yang muncul di buku dan nggak tervisualisasikan didalam film. Banyak segi yang membuat hal ini tak sekedar keterbatasan durasi dan pergantian cerita kala pengembangan skenario terjadi. Nah sehingga anda nggak kehilangan banyak momen seru didalam sebuah kisah situs judi bola resmi fantasi yang diangkat dari buku ke layar lebar, wajib deh kayaknya anda terasa membaca. Nah, apakah anda mengalami kebingungan kala pilih novel fantasi yang seru untuk dibaca ?

Jangan khawatir, berikut kali ini telah merangkum 5 saran novel fantasi terbaik versi Gramedia. Dijamin seluruh saran novelnya dapat buat anda ketagihan buat membaca. Simak seluruh rekomendasinya di bawah ini:

1. Tujuh Kelana – Nellaneva

Novel fantasi berjudul Tujuh Kelana adalah karya yang ditulis oleh Nellaneva, penulis cerita fantasi asal Indonesia. Novel yang diterbitkan terhadap tahun 2020 ini adalah novel lokal yang menyuguhkan kisah fantasi menakjubkan dan beda dari cerita fantasi terhadap umumnya.

Singkatnya, novel ini bercerita berkenaan Zarra dan Dion, dua manusia yang secara tidak sengaja mendapati sebuah permata merah yang mana permata itu merupakan potongan kunci terhadap sebuah portal atau gerbang. Selain itu, mereka membuat potongan kunci berikut melahirkan cahaya terang kala manusia lain tidak sanggup melakukannya, lebih-lebih para Kaum Pelindung pun merasakan kesakitan kala menyentuh dan memegang permata ini.

Namun, siapa sangka bahwa nyatanya terkandung tujuh permata yang serupa yang telah disebarkan di penjuru dunia. Ketujuh permata itu sendiri adalah sebuah kunci atas portal ajaib yang berada di sebuah pulau, Pulau Keramat namanya. Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan kunci portal ajaib? Yuk, cari menyadari jawabannya dengan membaca novelnya sekarang juga!

2. Curiosity House: The Shrunk en Head – Lauren Oliver & H.C. Chester

Berikutnya, novel fantasi yang tidak kalah seru ialah novel yang berjudul The Shrunken Head. Novel ini merupakan karya Lauren Oliver dan H.C. Chester yang terbit terhadap tahun 2015. Kemudian, di tahun 2017 sukses diterjemahkan ke didalam bahasa Indonesia oleh Penerbit Noura Books (PT Mizan Publika).

Latar yang digunakan didalam novel ini berawal dari museum aneh, namun nyata bernama Dumfrey. Dumfrey merupakan dime museum yang tetap bertahan di sedang banyaknya museum serupa yang tidak lagi berfaedah dan beroperasi. Di museum tersebut, para pengunjung sanggup melihat dan melihat berbagai hal unik dan aneh, serta melihat penampilan berbagai anak istimewa yang membawa kapabilitas tidak biasa.

Novel yang tebalnya kurang lebih 308 halaman ini dinilai mempunyai alur cerita yang terlalu menarik. Pembaca pun dapat dibuat penasaran dengan apa yang ada dan berlangsung di museum tersebut.

3. The False Prince – Jennifer A. Nielsen

Novel The False Prince pertama kali diterbitkan terhadap bulan April tahun 2012. Kabar baiknya, novel ini dulu jadi nominasi Goodreads Choice Awards Best Middle Grade & Children’s.

Novel setebal 392 halaman ini mengisahkan aksi pencurian daging oleh seorang anak, Sage namanya. Upaya pencurian itu nyaris kandas, namun sukses diselamatkan oleh Conner. Sayangnya, tidak lama sesudah itu, Sage diculik oleh dua orang lainnya, yakni Mott dan Cregan. Sage tidak sendirian, ia dengan tiga anak Laki-laki lainnya didalam percobaan penculikan itu. Tiga anak Laki-laki yang dimaksud bernama Roden, Latamer, dan Thomas.

Lalu, bagaimana lanjutan ceritanya? Apakah Sage dan ketiga anak lainnya selamat? Cari menyadari jawabannya didalam novel The False Prince ya.

4. Mata di Tanah Melus – Okky Puspa Madasari

Buat anda para pengagum novel fantasi lokal, tentu novel yang satu ini terlalu cocok untukmu. Mata di Tanah Melus merupakan novel yang ditulis oleh Okky Madasari dan terbit terhadap tahun 2018. Novel dengan genre fantasi ini sanggup dijadikan sebagai referensi bacaan baru bagi anak-anak. Meskipun ini terkesan sebagai bacaan anak, kalangan dewasa pun sanggup menikmati Mata di Tanah Melus ini.

Novel setebal 192 halaman ini dinilai sarat dapat nilai-nilai penting yang disampaikan, di antaranya berkenaan persahabatan, keberanian, keadilan, kemanusiaan, dan pentingnya sebuah keluarga. Novel fantasi berlatar di Nusa Tenggara Timur ini mengangkat kisah petualangan Matara, seorang anak perempuan dari Jakarta.

Di sedang petualangannya, ia mendapatkan seorang rekan baru yang berasal dari suku Melus, Atok namanya. Pertemuan keduanya berawal dari terpisahnya Mata dengan mamanya hingga pada akhirnya ia terjerat dengan bangsa Melus yang menutup diri. Apakah Matara sanggup bertahan dengan bangsa Melus?

5. The Bliss Bakery Trilogy #1 – Kathryn Littlewood

Terakhir, novel bergenre fantasi dengan tema keluarga yang pastinya tidak boleh anda lewatkan. The Bliss Bakery Trilogy #1 merupakan novel yang mengisahkan keluarga Bliss si pemilik toko roti Follow Your Bliss yang menetap di sebuah kota kecil bernama Calamity Falls, Amerika Serikat.

Seyogyanya, mereka sebatas keluarga biasa dengan empat orang anak di dalamnya, yakni Rose, Ty, Sage, dan Leigh. Di keseharian mereka, Albert Bliss dan Purdi produksi berbagai ragam pastry untuk dijual di toko mereka.

Namun siapa sangka, sesuatu yang menakjubkan pun menimpa keluarga mereka. Hal ini tatkala Purdy dan Albert Bliss membawa magic book, yakni bernama Bliss Cookery Booke. Buku ajaib itu mereka gunakan untuk produksi kue-kue ajaib yang sanggup menyembuhkan penyakit dan mendapatkan barang yang hilang. Wow, sungguh menakjubkan, bukan? Yuk, cari menyadari lanjutan ceritanya dengan membaca novelnya.

By admin4

Tinggalkan Balasan