Menyambut bulan suci Ramadhan, umat Islam disunahkan untuk mobilisasi amalan 10 hari pertama bulan Ramadhan. Amalan ini meliputi bersedekah, lakukan ibadah qiyamul lail, memperbanyak tilawah Alquran, berdoa, dan berdzikir.
Keistimewaan 10 hari pertama bulan Ramadhan terdapat terhadap mulanya diberikannya rahmat dan kebaikan berasal dari Allah SWT. Periode ini menjadi momentum mutlak bagi umat Islam untuk menggapai ampunan, melakukan perbaikan diri, dan mendekatkan diri kepada-Nya sehingga menggapai berkah dan rahmat-Nya.
Perlunya umat Islam jelas keunggulan 10 hari pertama bulan Ramadhan sebagai panggilan untuk menaikkan mutu spiritualitas dan slot777 gacor ibadah mereka. Memanfaatkan selagi berharga ini dengan baik, umat Islam sanggup menggapai berkah dan rahmat berasal dari Allah SWT dan juga melakukan perbaikan diri secara keseluruhan.
Berikut ulas lebih mendalam amalan 10 hari pertama bulan Ramadhan yang dimaksudkan, lengkap keistimewaannya, Minggu (10/3/2024).
- Memperbanyak Tilawah Alquran
Tilawah Alquran merupakan amalan 10 hari pertama bulan Ramadhan yang terlalu dianjurkan. Mengutip berasal dari buku Panduan Puasa postingan Fakhrizal Idris, membaca Alquran secara terus-menerus terhadap bulan Ramadhan sanggup mengakses pintu kebaikan dan amal saleh.
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari, tiap-tiap malam di bulan Ramadhan, malaikat Jibril membacakan ayat-ayat Alquran kepada Nabi Muhammad SAW, dan sebaliknya.
“Nabi Shallallahualaihi Wasallam adalah seorang yang paling enteng untuk berbuat kebaikan. Dan paling dermawan kembali terhadap bulan Ramadhan. Sebab Jibril menemui beliau terhadap tiap-tiap malam dalam bulan Ramadhan sampai ia berlalu, Rasulullah memperdengarkan bacaan Alquran-nya. Ketika Jibril menemuinya, beliau menjadi orang yang lebih cepat berbuat kebaikan layaknya cepatnya angin yang berhembus.” (HR. Bukhari)
Beberapa misal amalan yang sanggup dikerjakan adalah:
Mengatur jadwal harian untuk membaca Alquran secara rutin.
Membaca Alquran dengan tadabbur (memahami maknanya) untuk memperoleh kegunaan spiritual yang lebih dalam.
Melibatkan keluarga atau teman-teman untuk membentuk kelompok tilawah Alquran secara bersama-sama.
- Menyempurnakan Amalan dengan Berdzikir
Berdzikir merupakan keliru satu langkah untuk tetap mengingat Allah dan mendekatkan diri kepada-Nya. Allah berfirman dalam surat ar-Ra’d ayat 28 bahwa orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah.
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. ar-Ra’d ayat 28)
Mengutip buku Puasa Ibadah Kaya Makna (2007) postingan Miftah Faridl, berdzikir, seseorang tidak hanya mendapat pahala, namun juga ketenteraman hati.
Beberapa misal amalan berdzikir yang sanggup dikerjakan pada lain:
Memperbanyak dzikir di pagi dan petang hari.
Mengucapkan tasbih, tahmid, dan takbir secara rutin.
Mengikuti majelis dzikir di masjid atau di lingkungan sekitar.
- Bersedekah untuk Berbuka Puasa
Bersedekah dengan memberikan makanan dan minuman untuk berbuka puasa adalah keliru satu amalan 10 hari pertama bulan Ramadhan. Rasulullah SAW bersabda bahwa berikan makanan dan minuman kepada orang yang berpuasa akan mendatangkan doa berasal dari para malaikat, dan juga doa berasal dari malaikat Jibril di malam Lailatul Qadar yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad.
Zaid bin Khalid meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa berikan makanan dan minuman berasal dari hasil yang halal kepada orang yang berpuasa, maka para malaikat akan mendoakannya di saat-saat tertentu di bulan Ramadhan, dan malaikat Jibril akan mendoakannya pula di malam Lailatul Qadar.” (HR. Ahmad)
Menyediakan paket berbuka puasa bagi orang-orang yang membutuhkan.
Memberikan makanan kepada para pekerja yang sedang berpuasa di kira-kira daerah kerja.
Mendonasikan makanan kepada instansi atau organisasi yang sediakan berbuka puasa untuk masyarakat yang tidak cukup mampu.